NKRIku.com – Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah akhir-akhir ini terus menjadi sorotan publik usai membuat kebijakan mengenai Jaminan Hari Tua (JHT) yang bisa cair di usia 56 tahun.
Keputusan Ida Fauziyah terkait JHT yang bisa cair di usia 56 tahun itu sontak menuai kecaman dari berbagai pihak, terutama kaum buruh dan pekerja yang merasa sangat dirugikan.
Kaum buruh dan pekerja bahkan mendesak Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk segera mencopot Ida Fauziyah dari jabatannya sebagai seorang Menteri Ketenagakerjaan.
Tak tahan menerima banyak hujatan terkait keputusannya mengenai aturan JHT, Ida Fauziyah akhirnya buka suara.
Ida Fauziyah menyesalkan banyak orang yang mencaci maki dirinya akibat aturan terbaru JHT. Ia bahkan menyebut bahwa orang-orang yang mencacinya sudah melebihi Tuhan.
“Kalau saya mau enak, tidak mau dicaci maki, tidak mau dihakimi, bahkan teman-teman yang mencaci maki itu sudah melebihi Tuhan, ‘ibu akan disiksa di neraka’ sudah melebihi Tuhan,” kata Ida Fauziyah seperti dikutip Kabar Besuki dari Youtube iNews pada 23 Februari 2022.
Ida Fauziyah mengatakan bahwa aturan JHT terbaru ini sebenarnya memberikan banyak manfaat bagi para pekerja.
Ia bahkan menceritakan ada salah seorang ibu yang bersyukur karena JHT yang diterimanya bisa untuk membiayai anaknya sekolah hingga ke perguruan tinggi.
“Saya waktu ke Bandung ada ibu cerita dia baru satu bulan jadi peserta, suaminya meninggal karena Covid, dia mendapat santunan dan anaknya bisa kuliah sampai perguruan tinggi, dia nangis, saya baru tahu,” ujar Ida Fauziyah.
Sayangnya, belum selesai melakukan sosialisasi terkait aturan JHT ini, masyarakat sudah terlanjur sakit hati dan menghujatnya.
Karena banyaknya kritik dan penolakan dari masyarakat terkait aturan JHT, Presiden Jokowi akhirnya meminta Ida Fauziyah untuk merevisi aturan JHT.
Menanggapi permintaan revisi dari Presiden Jokowi, Ida Fauziyah mengatakan bahwa pihaknya akan segera melakukan revisi terkait aturan JHT.
“Menanggapi laporan kami, bapak Presiden memberikan arahan agar regulasi terkait JHT ini lebih disederhanakan.” Ujarnya seperti dikutip dari Pikiran-rakyat.com.
“Bapak presiden sangat memperhatikan nasib para pekerja dan buruh, dan meminta kita semua untuk memitigasi serta membantu teman-teman pekerja yang terdampak pandemi ini,” pungkasnya.***
Artikel ini telah tayang di kabarbesuki.pikiran-rakyat.com dengan judul Tak Tahan Dihujat Rakyat Karena Aturan JHT, Menaker Ida Fauziyah: Yang Mencaci Sudah Melebihi Tuhan